1. Kenapa seorang
Supervisor harus membuat perencanaan dalam melakukan aktivitas perusahaan
? Jelaskan secara detail!
Jawab: karena seorang supervisor
harus mencapai tujuan perusahaan yang diraih melalui usaha-usaha yang dilakukan
dan tekad melaksanakan proyek tersebut dalam batas kualitas, biaya, dan waktu
2. Perencanaan merupakan proses dalam manajemen. Sebutkan dan jelaskan ruang lingkup
dalam perencanaan!
Jawab:
- · Identifikasi Tujuan Umum
Tujuan adalah pernyataan tentang hasil yang ingin dicapai melalui kegiatan
yang perlu dilakukan. Tujuan menunjukkan batasan tentang misi suatu unit kerja
atau perusahaan secara keseluruhan.
- · Menetapkan Sasaran
Tujuan masih terlalu luas sebagai suatu pernyataan yang mengarahkan
kegiatan. Agar lebih efektif perlu menjabarkannya ke dalam sasaran yang lebih
spesifik. Hendaknya disusun secara kuantitatif agar tingkat keberhasilannya
dapat diukur secara obyektif.
- · Menyusun Rencana
Uraian tentang pencapaian tujuan. Tiga kegiatan utama
yang perlu diperhatikan dalam menyusun rencana
- · Mengidentisifikasikan langkah-langkah kegiatan
- · Mengalokasikan sumber daya
- · Menyusun jadwal kegiatan
- · Menetapkan Spesifikasi Standar Pengendalian
Sebagai alat untuk memantau pelaksanaan agar tetap dalam arah yang telah
direncanakan.
- · Meninjau Ulang Rencana Pelaksanaan
Langkah terakhir dalam
proses perencanaan. Rencana pelaksanaan ditinjau kembali dan dibandingkan
dengan sasaran yang telah ditetapkan.
3.
Sebutkan dan jelaskan faktor-faktor penyebab dalam perencanaan!
Jawab:
Perencanaan harus mencakup kegiatan untuk menentukan apa yang akan dicapai
(tujuan dan sasaran)
· Mengapa harus dicapai (alasan)
· Bagaiman mencapainya ( cara,
teknik, metode, atau prosedur)
· Siapa yang akan melakukannya
(orang, pembagian kerja)
· Dimana melakukannya (tempat)
· Kenapa harus tercapai (waktu)
4. Coba anda buat kasus
proses tahapan dalam perencanaan Bidang Restoran (tugas supervisor restoran
dalam meningkatkan kualitas pelayanan di restoran)!
Jawab:
a. Kasus: Pada saat pembukaan sebuah
restaurant, maka manager harus mengetahui target pasar dan pesaing. Untuk itu
supervisor harus menentukan sasaran menetapkan
sasaran proyek, supervisor harus mengetahui “apa” yang akan diinginkan oleh para
konsumen.
b. Kasus: Seorang supervisor harus
menetapkan Standard Operational Procedure (SOP) untuk menentukan
spesifikasi kualitas. Penetapan spesifikasi kualitas menjamin bahwa hasil proyek akan
bekerja secara efektif dan sesuai dengan yang
dikendalikan.
c. Kasus: Supervisor harus bekerja secara cepat dan tepat
agar hasil yang maksimal dapat diraih, yaitu dengan cara menentukan dimensi waktu. Penentuan dimensi waktu adalah menentukan “waktu” yang
secepat mungkin untuk menyelesaikan proyek dan mencatat
dalam jadwal proyek sehingga efektif dan efisien.
d. Kasus: Supervisor juga harus
mengetahui prakiraan biaya dengan cara menetapkan
anggaran dengan cermat.
e. Merealisasikan
rencana menjadi tindakan nyata. Hendaknya semua perencanaan yang telah disusun diterapkan dalam setiap
pekerjaan.
f. Monitoring pelaksanaan kegiatan itu dengan perencanaan semula. Pelaksanaan kegiatan monitoring
haru dilakukan secara intensif.